Pelatih Real Madrid yang musim lalu menangani Inter Milan, Jose Mourinho, mengungkapkan, dia meninggalkan San Siro karena merasa tak cocok dengan sepak bola Italia. Bahwa ia memilih pindah ke Madrid, menurut Mourinho, itu karena ia melihat peluang menciptakan sejarah baru di sana.
Mourinho melatih Inter pada akhir musim 2008-2009. Ini merupakan pertama kalinya ia menangani klub Italia. Selama di sana, ia kerap terlibat konflik dengan tokoh dan institusi sepak bola Italia.
"Tiga bulan lalu, saya mengerti bahwa sepak bola Italia bukan untuk saya dan setelah dua tahun, saya memutuskan berubah," ungkap Mourinho.
"Ketika agen saya mengatakan ada kesempatan ke Real Madrid, saya mengerti bahwa situasinya sangat tepat."
"Real Madrid adalah klub terbesar, tetapi saat ini mereka sedikit frustrasi. Saya datang untuk mengembangkan tim dan saya menyukai ini."
"Saya tak mau datang ke sebuah klub untuk melanjutkan sebuah proyek. Saya memilih membangun mimpi baru," tambahnya.
Selain itu, Mourinho juga kembali menegaskan niatnya untuk mendatangkan dua bek sayap baru dan menjadikan Sergio Ramos sebagai bek tengah. Menurut dia, Madrid masih membutuhkan dua pemain baru.
"Saya suka bekerja dengan dua bek sayap di sisi kanan dan dua di sebelah kiri. Bagi saya, Sergio Ramos adalah bek tengah. Mungkin saya salah, namun ia memiliki potensi untuk menjadi salah satu bek tengah terbaik di dunia," ujarnya.
"Kemudian, ada juga Pepe, Garay, dan Albiol. Untuk bek sayap, kami memiliki Marcelo dan Arbeloa. Kami kekurangan dua," tandasnya.
SUMBER : http://bola.kompas.com/read/xml/2010/06/03/01495493/inilah.alasan.mourinho.tinggalkan.inter
Rabu, 02 Juni 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar